Perbedaan Giro dan Tabungan
Berdasarkan bentuknya, giro dan tabungan memang mempunyai beberapa persamaan. Karena keduanya adalah bentuk simpanan yang dimiliki oleh seorang nasabah dalam suatu bank.
Tapi, tetap terdapat perbedaan giro dan tabungan, karena fungsinya yang memang sudah jelas berbeda. Apa saja perbedaan giro dan tabungan? Berikut ini ulasannya:
1. Laporan Bulanan
Seperti yang kita ketahui bersama, pihak bank tidak akan memberikan laporan bulanan pada pihak nasabah yang memegang rekening bulanan.
Bila nasabah ingin melihat dan memeriksa beragam transaksi keuangan yang dilakukan setiap bulan, maka nasabah harus mendatangi bank dan meminta pihak bank agar melakukan pencetakan beragam transaksi tersebut di dalam buku tabungan miliknya.
Tapi, hal tersebut juga bisa dilakukan dengan cara lain. Jika nasabah mempunyai fasilitas mobile atau internet banking, maka nasabah bisa mencetaknya sendiri di layanan tersebut.
Lain halnya dengan rekening giro, pihak nasabah akan menerima rekening koran yang mana berisi laporan atas dana yang keluar dan dana yang masuk ke dalam rekening tersebut.
Rekening koran ini akan dikirim setiap bulan oleh pihak bank ke kantor atau rumah nasabah. Sehingga, nasabah sudah tidak perlu lagi mendatangi bank untuk mencetak buku tabungan setiap bulan.
2. Media Penarikan
Perbedaan giro dan tabungan yang selanjutnya bisa dilihat dari media penarikan. Rekening tabungan akan selalu disertai dengan penerbitan kartu ATM untuk pemiliknya. Kartu tersebut nantinya bisa dijadikan untuk melakukan transaksi keuangan.
Rekening tabungan akan selalu disertai dengan penerbitan kartu ATM bagi nasabahnya. Kartu inilah yang kemudian dijadikan sebagai alat untuk melakukan berbagai transaksi keuangan dari nasabah tersebut.
Disisi lain, pada rekening giro pihak bank hanya akan memberikan layanan cek atau bilyet giro sebagai media pembayaran. Kedua alat tersebut memang sama, tapi keduanya tetap mempunyai perbedaan dalam hal fungsinya.
Cek adalah alat pembayaran yang sama seperti uang tunai. Itu artinya, jumlah dana yang tercatat di dalamnya bisa langsung dicairkan pada di bank yang tercatat pada cek tersebut. Sedangkan bilyet giro adalah alat untuk melakukan pemindahbukuan.
Itu artinya, dana yang tercantum di dalamnya hanya bisa dipindahbukukan pada rekening penerima. Setelah pemindahbukuan berhasil, maka penerima bisa menariknya dalam bentuk tunai. Oleh karenanya, giro tidak bisa dicairkan tunai secara langsung.
3. Jumlah Penarikan dan Transfer
Dalam rekening tabungan, bank akan memberikan batasan pada jumlah penarikan tunai dan transfer. Biasanya, pihak bank akan membatasi jumlah penarikan tunai dan transfer walaupun jumlah saldo tabungan sangat banyak.
Umumnya, pihak bank akan memberikan jumlah yang tidak terlalu banyak untuk beragam transaksi tersebut. Walaupun begitu, pihak bank tetap memberikan kemudahan untuk nasabah pemilik buku tabungan yang ingin melakukan kegiatan transfer dengan jumlah yang besar.
Pihak nasabah bisa melakukannya dengan mendatangi bank dan melakukan transaksi secara langsung melalui teller bank.
Hal tersebut berbeda dengan rekening giro, yang mana nasabah bisa melakukan penarikan setiap hari dengan jumlah yang besar. Terlebih lagi saat melakukan pemindahbukuan ke rekening milik seseorang melalui cek atau melalui giro.
Tidak akan ada pembatasan jumlah transaksi yang diberikan oleh pihak bank pada nasabah rekening giro. Pihak nasabah bisa melakukan beragam transaksi keuangan dengan jumlah yang besar selama saldo mereka mencukupi.
4. Target Pengguna
Baik rekening giro maupun rekening tabungan, sama-sama bisa diakses oleh pihak perorangan atau perusahaan. Tapi, pembatasan tersebut diterapkan dalam rekening tabungan tentunya bisa menyebabkan sejumlah kesulitan untuk nasabah.
Terlebih lagi untuk mereka yang mempunyai sejumlah kesibukan dalam hal melakukan beragam transaksi keuangan.
Hal tersebut jugalah yang menjadi alasan kenapa penggunaan rekening giro menjadi pilihan untuk banyak perusahaan atau mereka yang melakukan transaksi keuangan dengan jumlah yang sangat tinggi per harinya.
Penggunaan cek dan bilyet giro tentunya sangat efisien untuk beragam transaksi keuangan yang tinggi.
5. Tanggal Terbit dan Efektifnya
Perbedaan giro dan tabungan yang selanjutnya bisa dilihat dari tanggal terbit dan efektifitasnya. Rekening giro mempunyai aturan tanggal terbit dan juga tanggal efektif yang digunakan sebagai tanda tentang kapan transaksi bisa dilakukan. Sedangkan rekening giro akan lebih fleksibel, karena transaksi bisa dilakukan kapan saja.
Anda dapat mengetahui keuntungan usaha Anda melalui Laporan Keuangan, untuk penanganan lanjutan, konsultasikan segera bersama kami disini