Banyak yang skeptis pada milenial jika terkait finansial. Milenial dianggap cenderung mengikuti arus gaya hidup kota besar, padahal untuk memperoleh kemapanan butuh biaya ekstra dan pendapatan tidak selalu sepadan dengan hitungan biaya yang harus dikeluarkan.
kebutuhan akan berubah dan bertambah seiring meningkatnya karier, bertambahnya usia, dan saat mewujudkan rencana berumah tangga. Biaya hidup juga akan meningkat seiring meningkatnya inflasi sehingga jika tidak melatih diri dan mulai disiplin dalam perencanaan keuangan maka mustahil akan memiliki simpanan yang cukup untuk persiapan masa depan
Tips Perencanaan Keuangan Buat Milenial :
1. Bedakan Keinginan dan Kebutuhan
Berhasil pada usia muda tentu membanggakan tapi juga penuh godaan karena pengaruh gaya hidup dancirclepertemanan. Biasanya pengeluaran aktualisasi diri cenderung membengkak.
2. Utamakan Kebutuhan Hidup
Pentingnya mengutamakan kebutuhan hidup saat ini dan masa depan seperti sandang, pangan, dan papan karena biaya hidup cenderung tidak stabil bahkan naik seiring inflasi.
3. Hidup Sederhana
Bergaya sederhana tidak akan menurunkan derajat .Misalnya, mereka yang bekerja di area Sudirman dan SCBD, Jakarta dapat memanfaatkan MRT atau TransJakarta ketimbang memaksakan diri membeli mobil pribadi demi gengsi.
bagi generasi milenial yang mengelola Bisnis, baik usaha rintisan mandiri, maupun meneruskan Bisnis orang tua, pentingnya pengaturan keuangan, agar dapat memberikan dampak positif bagi kelangsungan usaha, untuk penanganan lanjutan, konsultasikan segera bersama kami disini