Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan penerimaan pajak yang cukup tinggi pada tahun depan. Angkanya cukup fantastis, yakni menembus Rp 1.262,92 triliun
Tekanan yang dialami perekonomian yang terkena dampak pandemi mengakibatkan potensi pajak yang bisa dikumpulkan menjadi berkurang dibandingkan saat normal. Direktorat Jenderal Pajak memang ‘semakin liar’ dalam berburu pajak. Tak hanya menyasar konsumen di dunia nyata melalui skema multitarif pajak, melainkan juga di dunia maya
Dalam beberapa hari terakhir misalnya, otoritas pajak begitu gencar memantau pergerakan wajib pajak di media sosial baik di Twitter, Instagram, maupun aplikasi terbaru yang tengah hits, TikTok
Informasi ini disampaikan dan untuk Penanganan Lanjutan dengan : www.cbmcsolution.id