Apa itu Surat Bisnis? (B&Uk)
Berdasarkan laman Target Study, surat bisnis adalah surat yang berfungsi sebagai alat komunikasi tertulis untuk beragam tujuan bisnis dan juga dunia kerja, dari mulai kesepakatan, undangan, pernyataan, informasi, dan lain sebagainya.
Surat ini umumnya dibuat oleh perusahaan dan dikirimkan oleh perusahaan lain, investor, atau pada klien dan para pemilik kepentingan di dalam perusahaan.
Surat bisnis ini juga bisa digunakan oleh setiap individu untuk kebutuhan korespondensi dan menampilkan profesionalitas di dalam dunia bisnis maupun dunia kerja, sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
Berdasarkan laman The Business Communication, salah satu manfaat yang bisa diberikan dari surat ini adalah mempererat hubungan dengan perusahaan lain atau pada para pemilik kepentingan bisnis, seperti klien atau investor.
Dengan adanya surat ini juga Anda bisa menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan.
Walaupun surat bisnis ini memang bisa dibuat dengan email, namun masih banyak perusahaan yang membuatnya di atas kertas untuk beberapa hal yang penting, seperti surat pernyataan, verifikasi, referensi, dan masih banyak lagi.
Surat ini bahkan tidak jarang digunakan untuk melamar pekerjaan atau meminta referensi kerja pada pihak yang bersangkutan.
Jenis-Jenis Surat Bisnis
Dikutip dari laman Target Study, surat bisnis ini pada dasarnya terbagi menjadi dua, yakni surat bisnis formal dan non formal. Berikut ini adalah penjelasannya.
1. Formal
Jenis surat ini umumnya dibuat untuk kebutuhan ataupun korespondensi yang bersifat formal, contohnya saat Anda ingin membuat perjanjian dengan perusahaan lain, investor, atau dengan klien.
Surat bisnis berjenis formal ini juga umumnya digunakan ketika meminta laporan penjualan atau menyelesaikan perselisihan. Untuk itu, surat yang formal ini sangat dibutuhkan dan harus lengkap, dari mulai bahasa, kon surat, dan lain sebagainya.
2. Informal
Bertolak belakang dengan surat bisnis formal, surat bisnis foormal akan lebih terlihat kasuan dan bahasanya tidak terlalu kaku. Jenis surat ini bisa digunakan untuk meminta referensi kerja, ucapan terima kasih, penilaian karyawan, dan lain sebagainya.
Walaupun demikian, Anda tetap harus memerhatikan gaya bahasa dan berbagai bagian penting di dalamnya. Bahkan, surat ini juga umumnya dikirim melalui email
Berbagai-bagian dari Surat Bisnis
1. Kop surat
Kop surat harus dimasukkan ke dalam bagian surat bisnis agar bisa melakukan identifikasi terkait pengirim surat. Seperti yang telah kita ketahui bersama, setiap perusahaan tentu memiliki kop suratnya masing-masing.
Walaupun begitu, informasi yang tercatat di dalamnya tidak jauh berbeda.
2. Tanggal
Saat menulis surat bisnis, jangan lupa juga untuk mencantumkan tanggal. Umumnya, tanggal dicatat pada bagian bawah judul, di bagian pojok kanan atas.
3. Informasi Penerima
Selain itu, Anda juga harus mencantumkan informasi penerima. Karena, surat bisnis Anda tidak akan terkirim secara tepat bila di dalamnya tidak ada informasi sama sekali.
Berdasarkan laman The Balance Careers, informasi yang harus dicantumkan tersebut adalah nama penerima, nama perusahaan, jabatan penerima, dan alamat perusahaan.
4. Salam
Pada dasarnya, ucapan aslam bisa dijadikan sebagai surat pembuka. Anda bisa menggunakan salam sapaan seperti Dear Mr/Mrs…. atau menggunakan salam sapaan lainnya.
5. Body atau Isi Surat
Di dalam surat bisnis, Anda harus membuat paragraf dan membaginya menjadi tiga bagian, yakni paragraf pembuka, paragraf isi, dan paragraf penutup.
Anda bisa membuat paragraf pembuka dengan penjelasan terkait alasan Anda dalam mengirim surat tersebut. Lalu, jelaskanlah informasi penunjang, seperti tempat undangan, jam, tanggal, dan lain sebagainya.
Lalu pada paragraf akhir atau paragraf penutup, Anda bisa memberikan kata-kata untuk menunggu pihak dan penerima, lalu mencantumkan kalimat terima kasih.
6. Tanda tangan
Di bagian akhir surat bisnis, jangan lupa juga untuk mencantumkan nama dan tanda tangan secara jelas. Lalu, bila Anda memerlukan catatan tertentu, anda bisa menambahkan P.S atau postscript pada bagian bawahnya.
Anda dapat mengetahui keuntungan usaha Anda melalui Laporan Keuangan, untuk penanganan lanjutan, konsultasikan segera bersama kami disini