Manajemen Piutang Usaha
Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menerapkan kebijakan untuk melakukan manajemen piutang.
1. Menawarkan Kebijakan Kredit
Sebagai pebisnis, Anda bisa menentukan jumlah yang akan diterima dan juga jangka waktu pembayaran kredit dengan cara menawarkan kebijakan kredit pada calon pelanggan.
Pelanggan akan merasa lebih senang dengan jangka waktu kredit yang lebih panjang, sehingga beban pembayaran pun nantinya bisa sedikit lebih ringan. Selain itu, Anda juga bisa memilih persyaratan dan juga tingkat pengeluaran Anda pada calon pelanggan untuk melakukan pembayaran secara kredit.
2. Membuat Standar Kredit
Dalam pengajuan kredit, Anda harus bisa membuat standar kredit yang baik. Standar kredit sendiri adalah kualitas kelayakan kredit calon pelanggan untuk bisa melakukan pengajuan kredit yang sesuai dengan ketentuan perusahaan.
Untuk bisa membuat standar kredit, terdapat beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan, yakni rasio utang, rasio cakupan bunga, riwayat kredit calon pelanggan, dan lain sebagainya.
3. Melakukan Penagihan Secara Berkala
Saat Anda memberikan kredit atau piutang pada pelanggan, Anda harus bisa menjaganya secara berkala dengan cara mengirim pesan lewat email, telepon ataupun media sosial.
Hal tersebut dilakukan agar bisa mengingatkan dan juga meningkatkan tingkat kesadaran konsumen agar bisa segera memenuhi kewajibannya dalam melakukan pembayaran.
Selain itu, Anda juga bisa melakukan kunjungan personal secara langsung pada pelanggan. Beberapa perusahaan menengah ke atas pun bahkan membentuk suatu agensi penagihan agar bisa melakukan tugas pada bagian penagihan kredit.
Manfaat Manajemen Piutang
Manfaat utama dari manajemen piutang adalah bisa membantu perusahaan untuk mengelola piutang. Selain itu, dengan kehadiran piutang, Anda akan bisa memastikan bahwa perusahaan mampu tertagih, sehingga bisa masuk dalam putaran arus kas perusahaan yang pada akhirnya nanti akan menambahkan keuntungan.
Berikut beberapa manfaat manajemen piutang lainnya dalam bisnis atau usaha:
1. Meningkatkan Profit
Melakukan manajemen piutang dapat menambah laba perusahaan. Perusahaan dapat menerima serta menagih piutang dengan pengelolaan dan pengorganisasianyang baik. Piutang yang tertagih pun nantinya akan terkonversi sebagai kas yang tentunya akan meningkatkan keuntungan suatu bisnis atau usaha.
2. Mengurangi Resiko Kecurangan
Salah satu sumber risiko kecurangan berasal dari tidak dilunasinya semua tagihan piutang. Penyebabnya bisa dari kurang selektifnya pihak perusahaan dalam memilih pelanggan, yang mana dalam hal ini pelanggan ternyata tidak mampu membayar tagihan.
Tapi dengan adanya manajemen piutang yang baik, maka Anda bisa menekan risiko kecurangan yang terjadi di dalam penjualan.
3. Membantu Menghadapi Persaingan Bisnis
Manfaat lainnya dari pengelolaan piutang masih berhubungan dengan poin sebelumnya, yang mana penjualan yang dilakukan secara kredit adalah salah satu cara bagi perusahaan untuk bisa meningkatkan laba.
Hal tersebut terjadi karena saat perusahaan menerapkan kegiatan penjualan kredit, maka pangsa pasar yang bisa Anda jangkau akan bisa menjadi lebih luas. Sehingga, akan mampu membantu perusahaan untuk menghadapi persaingan bisnis.
Anda dapat mengetahui keuntungan usaha Anda melalui Laporan Keuangan, untuk penanganan lanjutan, konsultasikan segera bersama kami disini